Cerita Tiga Paragraf
"Ayo, Neng ikut aja..," ajak si supir. Rani, karyawati salah satu mal di kawasan Jakarta Selatan spontan membalas, "makasi, Bang..saya ke arah Pasar Rebo." Sang supir angkot tidak menyerah. Dengan dalih bahwa angkotnya juga mengarah ke tujuan yang sama, ia kembali menawarkan gadis itu untuk naik. Setelah berpikir satu kali, Rani, 26 tahun, pun percaya. Ia naik sembari membenarkan rok ketatnya.
Tidak lama, tiga orang pria naik angkot tersebut. Seorang di antaranya tiba-tiba menutup pintu dan mematikan lampu dalam. Rani yang sudah dipegangi dua penumpang lainnya berusaha berontak sekuat tenaga. Tanpa diduga, Rani cukup kuat membuat tiga pria itu kewalahan. Kalah jumlah, Rani akhirnya tak berkutik. Satu per satu pakaian Rani dilucuti.
Setelah tubuh Rani tinggal ditutupi bra dan celana dalam, satu pria yang ternyata sudah bugil langsung menerjangnya. Dengan penuh nafsu, pria pemerkosa itu menarik celana dalam Rani. "Busyet!!!," teriaknya. Hilanglah nafsu sesatnya. Mereka terpana melihat Rani ternyata punya penis.

Tidak lama, tiga orang pria naik angkot tersebut. Seorang di antaranya tiba-tiba menutup pintu dan mematikan lampu dalam. Rani yang sudah dipegangi dua penumpang lainnya berusaha berontak sekuat tenaga. Tanpa diduga, Rani cukup kuat membuat tiga pria itu kewalahan. Kalah jumlah, Rani akhirnya tak berkutik. Satu per satu pakaian Rani dilucuti.
Setelah tubuh Rani tinggal ditutupi bra dan celana dalam, satu pria yang ternyata sudah bugil langsung menerjangnya. Dengan penuh nafsu, pria pemerkosa itu menarik celana dalam Rani. "Busyet!!!," teriaknya. Hilanglah nafsu sesatnya. Mereka terpana melihat Rani ternyata punya penis.
Comments
Post a Comment